
Sosialisasi Pemilu Sasar Camat dan Kades Se Kabupaten Sukoharjo
KPUSKH-Camat dan Kepala Desa/kelurahan sesuai dengan tugasnya masing-masing mesti berperan aktif dan ikut serta mensukseskan Pemilu 2019, pesan Wakil Bupati Sukoharjo, H Purwadi, SE.MM dalam sambutannya saat sosialisasi pemilu yang dikemas dalam acara serasehan camat dan kepala desa se Kabupaten Sukoharjo, Rabu (20/2/2019) di Graha Satya Praja komplek kantor Bupati Sukoharjo.
“Pemilu 2019 dilakukan secara serentak untuk memilih presiden-wakil presiden, anggota DPRRI, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota. Ini Pemilu serentak yang pertama kali sehingga bisa jadi tidak akan mudah. Untuk itu peran dan tanggungjawab camat dan Kepala Desa sangat dibutuhkan demi kesuksesan Pemilu 2019.” Tambah Purwadi.
Ketua KPU Kabupaten Sukoharjo, Nuril Huda SHI.MH dalam sambutannya menyampaikan aspirasi atas kehadiran camat dan kepala desa dalam sosialisasi Pemilu 2019. Ia berharap camat dan kepala desa ikut mendorong partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2019
“Pemilu tahun ini merupakan sejarah baru dalam Pemilu di Indonesia karena dilakukan secara serentak dan baru kali ini terjadi. Akan ada kesulitan terkait dengan beberapa seperti setipa pemilih mendapatkan 5 surat suara yang berbeda warna dan berukuran besar. Butuh ketelitian dan kesabaran. Sehingga sedapat mungkin masyarakat sudah mengetahui hal tersebut dan nanti mengunakan hak pilihnya. Untuk itu, butuh peran serta camat dan kepala desa untuk mendorong warganya berpartisipasi dalam Pemilu 2019.” Beber Nuril Huda.
Ia juga menyampaikan jika KPU melakukan sosialisasi secara masif ke berbagai lapisan masyarakat , baik dilakukan KPU sendiri maupun jajaran penyelanggara di tingkat kecamatan melalui PPK, di tingkat desa melalui PPS dan dilakukan oleh Relawan Demokrasi (Relasi) yang menyasar 10 basis pemilih strategis. “Sosialisasi dilakukan sebagai upaya KPU mendorong partisipasi pemilih,”imbuhnya.
Kepala Kesbangpol Sukoharjo, Gunawan Wibisono, S.Sos mendorong camat dan kepala desa memfasilitasi kelancaran pelaksanaan Pemilu 2019. “Sesuai tugas dan fungsinya, camat dan kades agar menjadi fasilitator penyelenggaraan pemilu sehingga berjalan dengan lancar tanpa hambatan. “
Dengan dukungan penuh dari camat dan kades diharapkan partisipasi pemilih meningkat, dari 74% saat Pilgub 2018 menjadi seperti target Pemilu secara nasional 77,5%, ujarnya lagi.
Sementara itu komisioner KPU, Suci Handayani memaparkan tentang beberapa tehnis pemilu 2019 dari surat suara,kotak suara sampai tata cara pencoblosan. (SH)