Berita Terkini

Sukoharjo, kpu.go.id- Tim kirab dan  sosialisasi  Pemilu 2024 KPU Kabupaten Sukoharjo menyambangi  warga di Pendopo Kantor Kecamatan Grogol untuk memastikan warga masyarakat yang memenuhi persyaratan sebagai pemilih dalam Pemilu 2024 sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) melalui layanan cek DPT Online , Selasa (3/10/2023). Pelayanan cek DPT  online merupakan bagian dari kirab pemilu dan sosialisasi dengan menyasar masyarakat umum , perangkat desa dan ketua PKK desa  se Kecamatan Grogol.  Suci menjelaskan kemudahan untuk melakukan cek DPT online “Sangat mudah untuk memastikan sudah terdaftar atau belum sebagai pemilih dengan cara cek DPT online yakni  mengakses laman https://cekdptonline.kpu.go.id/.” Syaratnya mudah hanya mengetikkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau nomor passport dalam lama tersebut. Kalau belum hapal NIK bisa membawa KTP dan menuliskan di situ, urai Suci lagi. Selanjutnya ia mengajak peserta yang hadir untuk melakukan cek DPT Online, dengan pertama kali membuka  laman https://cekdptonline.kpu.go.id/. Kedua, Memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau nomor passport pada kolom yang tersedia. Selanjutnya klik tulisan ‘Pencarian’. “Jika sudah terdaftar, maka akan muncul nama, NIK , no Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan alamat TPS,” lanjutnya lagi. Sebaliknya misaknya belum terdaftar maka ada tulisan, 'Data yang Anda masukkan keliru/belum terdaftar!' “ Jika setelah di cek nama  belum terdaftar dalam DPT Pemilu 2024,  mohon untuk segera melaporkan ke laman laporpemilih.kpu.go.id.” pesan Suci. Dalam kesempatan tersebut beberapa kepala desa dan ketua PKK mencoba layanan cek DPT online dan merasa lega setelah dipastikan telah terdaftar dalam DPT dan mengetahui alamat TPS yang akan digunakan dalam pemungutan suara tanggal 14 Februari 2024 kelak. Turut hadir Camat Grogol Herdis Kurnia Wijaya didampingi jajaran Forkompimcam. Sosialisasi ini merupakan rangkaian dari KIrab dan Sosialisasi Pemilu Tahun 2024 yang dimulai dari tanggal 2  Oktober 2023 yakni  KPU Kabupaten Sukoharjo menerima kirab Pemilu dari KPU Kabupaten Karanganyar.  Selanjutnya  dilakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih dari tanggal 3 sampai 6 Oktober 2023. Kirab Pemilu 2024 merupakan kegiatan KPU RI yang diawali dengan prosesi peluncuran kirab dengan tema “Peluncuran Kirab Pemilu 2024 "Setahun Menuju Hari Pemungutan Suara”, dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2023 dengan titik pusat peluncuran Kantor KPU RI dan 7 provinsi di Indonesia. Tujuan kirab pemilu untuk memperkenalkan nama, lambang, dan nomor urut Partai Politik Peserta Pemilihan Umum Tahun 2024.  Memperkenalkan dan menjelaskan tagline Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa.  Menyebarluaskan Informasi Pemilu Tahun 2024 dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Umum Tahun 2024.(sh)

Sukoharjo, kpu.go.id- Estafet kirab Pemilu tahun 2024 di Kabupaten Sukoharjo memasuki hari kedua  dengan beberapa kegiatan sosialisasi dan Pendidikan pemilih. Salah satunya Tim kirab  dan sosialisasi Pemilu sosialisasi mengenalkan peserta Pemilu 2024 melalui bendera partai politik dengan  melintasi beberapa desa di wilayah Kecamatan Baki. Dilanjutkan silaturahmi dengan jajaran Forkopimcam Baki dan PPS se Kecamatan Baki, Selasa (3/10/2023) di Pendopo Kantor Kecamatan Baki. Anggota KPU Suci Handayani dan Ita Efiyati didampingi jajaran sekretariatan diterima Camat Baki Sutarto beserta Forkopimcam, PPK dan PPS. Dalam sambutannya, Suci meminta dukungan Forkopimcam Baki untuk kelancaran dan kesuksesan tahapan Pemilu 2024 di Sukoharjo. "Kesuksesan Pemilu 2019 terutama di Kecamatan Baki salah satunya diukur dari kondusivitas dan tingkat partisipasi pemilih yang tinggi, hal ini tak lepas dari dukungan  Forkopimcam dan  pemangku kepentingan  lainnya." Untuk itu tentu saat ini kami membutuhkan doa dan dukungan demi kesuksesan Pemilu 2024," tambahnya. Ia juga mengingatkan tugas dan kewajiban PPS dalam semua tahapan Pemilu. “ Pemilu 2024 cukup berat karena ada 5 jenis pemilu, tetapi kita sudah punya pengalaman menyelenggarakan Pemilu 2019 dengan 5 jenis pemilu yang sama saat ini. Butuh stamina, semangat dan  ketelitian terutama bagi teman-teman KPPS yang melayani pemilih saat hari pemungutan suara.”  Kita semua harus optimis semua bisa berjalan lancar, sukses dan partisipasi pemilih meningkat. Usai memberikan dukungan dan memompa semangat PPK dan PPS, rombongan kirab pemilu melakukan arak-arakan melewati Desa Menuran, Jetis menuju ke desa yang berada di wilayah Kecamatan Gatak. Untuk melanjutkan kirab di wilayah Kecamatan Gatak tersebut. (sh)

Sukoharjo,kpu.go.id - Rangkaian kirab dan sosialisasi Pemilu Tahun 2024 KPU Kabupaten Sukoharjo melintasi beberapa desa dan kelurahan  di Kecamatan Kartasura, Selasa sore (3/10/2023). Selanjutnya tim kirab  yang membawa bendera 18 Parpol diterima Camat  Ikhwan Sapto Darmono dan jajaran Forkopimcam Kartasura , selanjutnya menyampaikan sosialisasi di hadapan tak kurang dari 100  warga yang terdiri dari komunitas warga  dan  ASN di lingkungan Kantor Kecamatan Kartasura  di  Halaman Kantor Kecamatan Kartasura. Ketua KPU Nuril Huda dalam arahannya menyampaikan pentingnya menjaga kondusivitas warga dalam tahapan Pemilu 2024. Ia percaya warga Kartasura bisa mengikuti pesta demokrasi pemilu secara dewasa dan kompak menjaga persatuan dan kesatuan warga sebagai upaya merekatkan warga. Mari kita wujudkan Pemilu 2024 sebagai sarana integrasi bangsa, ajak Nuril. “Momentum Pemilu 2024 kita pergunakan untuk memilih pemimpin bangsa ini dan wakil rakyat kita, dengan laiknya sebuah pesta yakni riang gembira dan Bahagia. Tidak usah memperdebatkan perbedaan pilihan politik karena itu hak masing-masing.” Tegas Nuril. Dalam kesempatan tersebut Forkopimcam dan komunitas warga  bersama-sama mendeklarasikan pemilu sebagai sarana integrasi bangsa. Komunitas warga yakni komunitas ambulance, Ormas dan organisasi kepemudaan yang terdiri dari  Target, Untung Surapati, Pawartos, Lintas Tenda Biru, Seri, MSE, Gaspol, Shabagiri, Persatuan Batak, Anak Keluarga Baret Merah, Banser Langit, Panglima, PSHT, PSHW, Pagar Nusa, Perisai Diri, Pemuda Pancasila, Kartasura Greget, Saber, GR 01, GP Ansor, Pemuda Muhammdiyah, Kokam. Dilanjutkan penandatanganan naskah deklarasi tersebut. (sh)

Sukoharjo,kpu.go.id- Pemilih perempuan merupakan segmen pemilih yang memegang kunci sukses pemilu. Selain jumlahnya besar, perempuan terutama yang tergabung dalam  kelompok PKK  mempunyai andil besar dalam  memberikan informasi kepemiluan kepada warga masyarakat sekitarnya. PKK se Kecamatan Gatak hari ini, Selasa (3/10/2023) mendapatkan sosialisasi pemilu dalam rangkaian kirab Pemilu  tahun 2024  dari KPU Kabupaten Sukoharjo, di Pendopo Kantor Kecamatan Gatak. Anggota KPU Suci Handayani  didampingi Anggota Ita Efiyati  menyampaikan paparan tentang pentingnya mengunakan hak pilih dalam Pemilu tanggak 14 Februari 2024.  Dikatakannya bahwa kesuksesan pemilu salah satunya ditandai dengan tingginya partisipasi pemilih. Tentu selain  kwantitas partisipasi meningkat juga dibarengi dengan kwalitas partisipasi seperti pemilih mengunakan hak pilihnya secara bertanggungjawab tanpa iming-iming tertentu, money politik atau  terpengaruh dengan orang lain. “ Untuk itu perlu mengenali caleg , capres juga mencermati rekam jejak dan visi misi serta program kerja,” tambahnya. Selain sosialisasi,  tim kirab juga membuka layanan cek DPT  online untuk anggota PKK dan anggota kelompok tani (Gapoktan) di Kecamatan Gatak.  Disampikan Suci, agar memastikan diri terdaftar dalam DPT dengan melakukan cek dpt online melalui laman https://cekdptonline.kpu.go.id. Dua orang anggota PKK dan Gapoktan mewakili lembaganya melakukan cek DPT online disaksikan Ketua PPK Gatak Eko dan Camat Tri Wahyudi serta jajaran Forkopimcam. (sh)

Sukoharjo, kpu.go.id - Usai penyerahan bendera Kirab Partai Politik Peserta Pemilu Tahun 2024 dari Ketua KPU Kabupaten Karanganyar Triastuti Suryandari  kepada Ketua KPU Kabupaten Sukoharjo Nuril Huda, dilanjutkan dengan Deklarasi Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa  yang dipimpin oleh Nuril,  Senin (2/10/2023) di Pendopo Kantor Bupati Sukoharjo. Point-point dalam deklarasi yang diikrarkan oleh semua Partai Politik Peserta Pemilu Tahun 2024 dan semua pemangku kepentingan yang hadir seperti Forkompimda,  OPD, organisasi masyarakat dan kepemudaan, perwakilan OSIS SMA/SMK se Sukoharjo, PPK,   yakni: Pertama,  mewujudkan Pemilu Tahun 2024 sebagai sarana integrasi bangsa; Kedua, melaksanakan Pemilu Tahun 2024 secara Langsung, Umum, Bebas, Rahasia , Jujur dan Adil; Ketiga, melaksanakan  Pemilu Tahun 2024 yang berintegritas dan bertanggungjawab terhadap proses dan hasil; dan Keempat, mewujudkan Pemilu Tahun 2024  untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Tak kurang dari 500 undangan yang hadir bersungguh-sungguh mengucapkan ikrar yang dilanjutkan dengan penandatangan ikrar oleh Nuril Huda, Anggota Bawaslu Sukoharjo Eko Budianto, perwakilan parpol, dan Forkompimda. Setelah pembacaan deklarasi dilanjutkan dengan penandatangan deklarasi yang dimulai dari Nuril Huda, Anggota Bawaslu Sukoharjo Eko Budiyanto, dilanjutkan Asisten 1  Agustinus Setiyono mewakili Bupati Sukoharjo Etik Suryani yang berhalangan hadir, Ketua Pengadilan Negeri Sukoharjo M. Ikhsan Fathoni, S.H.,M.H.  , Dandim  0726 Letkol Czi Slamet Riyadi,  Wakil Ketua DPRD Sukoharjo Sarjono, perwakilan Kapolres Sukoharjo, perwakilan Kejaksaan Negeri Sukoharjo. Setelahnya penandatanganan dilanjutkan oleh perwakilan 18 partai politik peserta Pemilu 2024 di Sukoharjo .(sh)

Sukoharjo, kpu.go.id - KPU Kabupaten Sukoharjo menerima serah terima  Kirab Pemilu Tahun 2024 dari KPU Kabupaten Karanganyar. Seremoni serah terima di Pendapa Graha Satya Praja (GSP) Sukoharjo, Senin (2/10/2023) yang lebih dari 500 orang. Ketua KPU Kabupaten Sukoharjo, Nuril Huda, sebelumnya melakukan penjemputan rombongan KPU Kabupaten Karanganyar yang dipimpin Ketua Triastuti Suryandari di Alas Karet (Alaska) yang terlatak di Kecamatan Polokarto, Sukoharjo. Dalam penjemputan itu,  Nuril  mengunakan busana  jawa ala Pangeran Sambernyowo yang didampingi puluhan  orang berkostum  prajurit dan diiringi musik dari tamtama kerajaan. Setelah penerimaan, rombongan yang dipimpin Nuril melakukan arak-arakan menuju Pendapa GSP diikuti  iringan mobil 18 partai politik peserta Pemilu 2024. Saat menyambut  di Alaska, Nuril  menunggang kuda putih yang memiliki filosofi tersendiri yakni kuda putih sebagai  simbol lambang suci-bersih  jika dianalogikan sama halnya bahwa Pemilu   tidak akan pernah sukses apabila tidak pernah dilandasi dengan hari suci bersih, putih  yakni  keikhlasan kejujuran dan juga niat yang baik dari penyelenggara maupun peserta Pemilu. Tentu ada filosofi yakni Pemilu dilakukan dengan hati bersih putih suci baik dari sisi penyelenggara dan peserta , tutur Nuril. “ Tidak ada pemimpin yang baik yang dipilih dan dipersiapkan melalui proses yang tidak baik. Justru ia menilai pemimpin yang baik pasti dilahirkan dengan cara-cara yang baik.” Tambahnya lagi. Selanjutnya Nuril memimpin rombongan kirab menuju Pendopo Kantor Bupati Sukoharjo untuk serah terima  estafet Kirab Pemilu 2024. Rute iring-iringan kirab Pemilu 2024 melintasi Pertigaan Sidan- Pasar Mojolaban – RSUD – Proliman kemudian menuju Pendapa GSP melewati SMK 1 dan SMA 3 Sukoharjo.  Di depan sendiri berjajar  barisan Paskibra membawa bendera parpol diiringi  pasukan  Bregodo Tamtama Musik dengan pagar betis ribuan  siswa/siswi SMA 3 Sukoharjo dan SMK N 1 Sukoharjo serta ratusan PPK, PPS, sekretariat PPS juga rombongan seniman tari Kebo Kinul. Antusias masyarakat di sepanjang jalan  dari Kecamatan Polokarto sampai Pendopo Kantor Bupati menambah kemeriahan kirab pemilu siang itu. Estafet juga disambut meriah dengan   tarian khas Sukoharjo yakni Kebo Kinul yang menunjukkan segala halangan rintangan dalam proses Pemilu 2024 harus disingkirkan. Juga dilakukan persiapan yang harus dilakukan penyelenggara  lebih awal sehingga di dalam prosesnya segala tahapan Pemilu berjalan lancar. Selanjutnya seremonial serah terima estafet bendera kirab Pemilu tahun 2024 diawali dengan tarian Gambyong diikuti prosesi serah terima yang dilakukan Ketua KPU Kabupaten Karanganyar Triastuti ke Nuril Huda, dilanjutkan deklarasi pemilu sebagai sarana integrasi bangsa dan penandatangan deklarasi oleh Ketua KPU Sukoharjo, Bawaslu Sukoharjo, Forkompimda, dan partai politik.(sh)